52 Kiat Agar Suami Disayang Istri (Bagian 1): Berhiaslah untuk Istrimu Sebagaimana Engkau Senang Ia Berhias untukmu

Islam adalah agama yang mengatur hubungan suami istri bukan hanya dalam ranah kewajiban dan hak, tetapi juga dalam adab, kasih sayang, dan keindahan perilaku. Salah satu bentuk kasih sayang dalam pernikahan adalah upaya untuk saling menyenangkan pasangan, termasuk dalam hal penampilan. Kiat pertama ini mengajarkan pentingnya berhias bagi suami sebagai bentuk penghargaan dan cinta kepada istri, sebagaimana suami ingin istrinya tampil menarik untuknya.

 
Islam Menganjurkan Suami untuk Berhias bagi Istri

Dalam kehidupan rumah tangga, baik suami maupun istri memiliki peran untuk saling melengkapi dan membahagiakan. Salah satu bentuk kasih sayang adalah menjaga penampilan yang baik di hadapan pasangan.

 
Dalil dari Al-Qur’an

Allah Subhanahu wa Ta‘ala berfirman:

“Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf.”
(QS. Al-Baqarah: 228)

Ayat ini menunjukkan bahwa antara suami dan istri ada keseimbangan hak dan kewajiban, termasuk dalam hal menjaga penampilan untuk menyenangkan satu sama lain.

Hadis Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam

Disebutkan dalam Musannaf Ibn Abi Syaibah:

“Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata:
‘Sesungguhnya aku benar-benar berhias untuk istriku sebagaimana aku suka ia berhias untukku.’”
(Musannaf Ibn Abi Syaibah, 4/196)

Perkataan sahabat yang mulia ini menunjukkan bahwa para sahabat memahami pentingnya saling menjaga penampilan dalam pernikahan. Ibnu Abbas, seorang ulama besar dari kalangan sahabat, memberikan teladan langsung bahwa berhias bukan hanya kewajiban wanita, melainkan juga suami.

Pendapat Ulama

Ibnu Katsir rahimahullah, saat menafsirkan QS. Al-Baqarah: 228, berkata:

"Artinya, mereka (istri) memiliki hak atas suami sebagaimana suami memiliki hak atas istri, hendaknya mereka bergaul dengan cara yang baik. Di antara bentuknya adalah: suami juga hendaknya berhias untuk istrinya sebagaimana ia menyukai istrinya berhias untuknya."
(Tafsir Ibnu Katsir)

Imam Al-Ghazali juga menekankan pentingnya penampilan suami dalam rumah tangga:

“Sebagaimana istri senang jika suaminya bersih dan harum, begitu pula suami hendaknya menjaga dirinya agar sedap dipandang oleh istri.”
(Ihya’ Ulumuddin, Jilid 2)

 
Mengapa Ini Penting?

• Membangun cinta dan kenyamanan: Penampilan yang baik menciptakan daya tarik emosional dan fisik dalam rumah tangga.
• Menumbuhkan rasa hormat: Istri akan merasa dihargai dan dipedulikan jika suaminya berusaha tampil menarik untuknya.
• Menghindari godaan: Salah satu cara menjaga kesucian pernikahan adalah dengan saling memuaskan secara lahir dan batin.

Memberi contoh yang baik: Anak-anak yang tumbuh di rumah dengan orang tua yang saling menghargai dan menjaga diri, akan belajar tentang adab cinta dan pernikahan yang Islami.

Tips Praktis Bagi Suami

1. Gunakan pakaian bersih dan sopan di rumah, jangan hanya saat keluar rumah.
2. Jaga kebersihan badan dan mulut, termasuk menggunakan wangi-wangian (parfum).
3. Perhatikan rambut dan jenggot sesuai sunnah Rasulullah ﷺ.
4. Hindari pakaian yang kumal, berbau, atau tidak sedap dipandang, terutama di depan istri.
5. Pilih gaya berpakaian yang menyenangkan hati istri (selama tidak melanggar syariat).

 
Penutup

Kiat pertama ini menegaskan bahwa pernikahan bukan sekadar status legal, tetapi merupakan ikatan cinta dan ibadah. Seorang suami yang memperhatikan penampilannya untuk istrinya adalah tanda bahwa ia memahami hakikat cinta dan tanggung jawab dalam Islam.

Berhias bagi suami bukan hal tabu, tapi tanda tanggung jawab dan cinta yang sejati. Maka, mari kita teladani para sahabat dan memperindah pernikahan kita dengan adab-adab Islami.

Nantikan kelanjutan 52 Kiat Agar Suami Disayang Istri pada artikel bagian ke-2 insya Allah.